© “This is Our
Day”
©
Karya
: Erma Rahmaniah, Follow My Twitter @yayaerma
Akina Nakamura 16 thn
Amaya Watanabe 16 thn
Kohana Kichida 16
thn
Haru Yamaguchi 17
thn
Hoshi Kimura 17
thn
Mamoru Ine 17
thn
Moshi-moshi!!
Konnichiwa!! Ohayo!! Konbanwa!! Waw fantastic,, aku bikin cerpen
yang aku buat setelah music bank, yup karena ini cerpen aku buat dengan
keinginan yang menggebu-gebu, dan kayaknya ada perubahan rencana yang aku
bilang saat mempost part 7 lalu, aku bilang kalo aku mungkin akan mempost cerpenku
yang lain bukan “Do you Really Love me,,??” yah itu karena cerpen itu ampe
sekarang belom selesai dan aku keduluan nyelesai’in yang ini, gomen ne,,,
>.< oh iya soal cerbungku yang judulnya “I Love You Riyu-kun pun part
2nya masih dalam proses,,, aku gak bisa focus bikinnya kalo di kepalaku ada hal
lain yang perlu aku bikin, dan sekarang semuanya numpuk deh,, bahkan tittle ku
sekarang sudah bayak, kalo tittle cerpen kali ini aku buat karena ingat sama
komik yang menurutku fantastic bedanya di sana soal menjadi penyanyi yang hebat
sedangkan di sini menjadi Aktris top,,, oke ampe di sini dulu,,, silahkan
membaca,, >.<
d
Kon'nichiwa, watashi no namaeha Akina
Nakamura desu, aku anak dari suami-istri yang selalu bertengkar, ya dalam
keluargaku itu hal biasa, dan pada akhirnya mereka bercerai, ya meski aku sedih
tapi aku bersyukur memiliki sahabat, namanya Amaya Watanabe, dia anak dari
keluarga kaya, dan entah gara-gara apa aku bisa berteman dengannya, aku kenal
dia sudah lama, orang tuanya pun sudah menganggapku seperti anak sendiri,
karena aku ikut ibu dan sudah 9 tahun ibu meninggal, dan tak lama setelah ibu
meninggal aku diangkat menjadi anak dari
keluarga Nakamura, yang berkeluarga dengan keluarga Watanabe, keluarga Nakamura
adalah sepasang suami-istri yang sering bertengkar juga, tapi cepet baikannya,
dan aku suka keluarga ini, keluarga ini tak memiliki anak, makanya mereka
senang setelah aku mau jadi anak mereka
Aku tak mengubah nama depanku karena jika
aku bertemu kakakku, dia akan tahu kalau itu aku, jadi kalian sudah tahu siapa
aku bukan, dan bagaimana keluargaku, ah kalian belum tahu kakakku, namanya
Leiko Shimizu, dia memakai nama keluarga ayah, dan sekarang dia sudah menjadi
bintang TOP yang di terkenal, dia sepertinya melupakan ayah, ya memang ayah
selalu berjudi dan bermain wanita, karena itu kedua orang tuaku berpisah aku
tahu semua ini dari kakak, aku pernah bertemunya, di suatu tempat, dia
bersyukur karena aku masih hidup dan di akat menjadi anak bangsawan *yah bisa
di bilang begitu* awalnya dia khawatir tapi setelah bertemu denganku dia
menjadi lebih lega, aku sayang kakak dan ibuku, ah ayahku,,,?? Aku tak tahu,
dia selalu memaki dan memukulku jadi mungkin aku membencinya, dan sudah lupa
dengannya, jadi gak usah cerita tentangnya
Oke, dan sekarang sudah waktunya sekolah,
ibu sejak tadi sudah ada di dapur, ah meski keluarga kaya, keluarga ini hanya
memakai pembantu untuk membersihkan rumah, dan untuk memasak, ibu memasak
sendiri, kalo ayah dia mungkin sedang di ruang kerjanya, aku akan memanggilnya
untuk sarapan dulu,,
“Oto-san” kataku
“oh Akina,,” kata ayah
“sarapan dulu baru lanjutin kerjaannya,,”
kataku
“iya,,” jawab ayah singkat, yah kalo capek
ayah suka cuek tapi kalo lagi seneng perhatian baget dech,,,,
“oto-san,,,” kataku
“oh dah mau berangkat,,?? Mau diantar atau
bareng ayah aja,,??” tanya ayah lagi
“di antar aja deh kalo bareng ayah udah
keburu telat,,,, :D” kataku
“oka-san,, akina ke sekolah dulu,,,”
pamitku
“hati-hati ya,,” kata ibu
“iya,,,” jawabku
Hari ini hari pertama sekolah, jadi aku
datang lebih pagi biar bisa tau aku di kelas mana,, emmm,,, aku di kelas yang mana nich,, kataku dalam hati, di papan
itu ada kelas dari 1-1 sampai 1-5, dan ini adalah sekolah yang mirip asrama,,
karena sekolah ini terbagi dua, sekolah yang aku masuki ini adalah sekolah
khusus cewek, dan sebelahnya, sekolah khusus cowok, dan para cewek baru bisa
ketemu pas pulang atau pergi sekolah, karena mungkin ada yag satu arah, dan
kayaknya jarang yang satu arah denganku lagian ayah gak mau aku jalan kaki
padahal cuman jalan 30 menit aja kok,,, yah mungkin itu rasa perhatiannya jadi
aku gak marah sama sekali, lagian itu memang sifat ayah,, >.<
“oh Nakamura-san,,” kata seseorang
“ohayo,, Rin-san,,” jawabku
“kamu di kelas mana,,??” tanyanya
“belum tahu,,” jawabku
“Akina-channnn” teriak seseorang, suaranya
familiar di telingaku dan dia adalah Amaya, sepupuku
“Amaya,,,” kataku
“ohayo,,!! :D” senyum riangnya sangat
bersemangat pagi ini
“kita sekelas lagi loh,,” katanya, aku
kaget denger dia bilang begitu, dari tadi aku sudah mencari namaku tapi aku gak
nemuin
“eh,,?? Di kelas mana,,??” tanyaku
“di kelassss,,, eehh tunggu,, ini
pengumuman kelas tahun kemaren, kok belum diganti sieh,,” makinya
“permisi,,” katanya dengan nada kasar, di
pergelagannya melingkar satu kata OSIS mungkin dia pengurus osis yang mau ganti
pengumuman
“sopan dikit donk,,,” kata Amaya
“memang kamu,,,” saat dia menoleh dia kaget
dan bengong sebentar, dia melihat aku dan Ayame bergantian,,,
“oh jadi kedua putri yang di bilang itu
kalian ya,,” kata seseorang lagi, dia temen kakak yang kasar tadi kayaknya, dan
sedikit lembut
“kedua putri,,??” tanyaku dan Amaya
“iya,,, kalian dari keluatga Nakamura dan
Watanabe kan,,??” tanyanya lagi dan kami mengangguk
“maaf ya sikap kami yang kurang sopan,,,
Namaku Ami Rin” katanya, aku bengong sebentar dan bertanya
“senpai, kakaknya Rin-san,,??” tanyaku
“iya tapi orang tua kami bercerai dan dia
masih memakai nama keluarga ayah karena ibu gak mau menggantinya, dan lagian
orang tua kami bercerai dengan baik-baik kok,,” jawabnya, aku mengangguk paham,
Rin-san mengalami hal yang hamper sama denganku, tapi akhir yang bebeda
denganku, kalian tau apa perbedaannyakan,,??
“oh sudah selesai di tempel,,,” kata senpai
yang satu lagi *yang aku bilang kakak yang kasar* “namaku Cho Ine,, salam
kenal, maaf atas kata kasar yang tadi,,” katanya, dia mencoba lembut
“senpai, gak usah maksa gitu, lagian yang
seharusnya minta maaf itu kami, yag udah bicara gak sopan sama senpai,,” kataku
“wah anak yang baik,,, baiklah kamu boleh
panggil aku kapan pun kamu mau, dan aku akan membantumu,,” kata Ine-senpai
“terima kasih senpa,,” jawabku riang
“ntar minta alamat e-mail mu ya,,” katanya
lagi sambil berlalu dan sebelum jauh dia berteriak “oh ada perubahan sekolah
yang kemarin cowok-cewek di pisah sekarang di gabung, menjadi 1 sekolah tapi
ada pembagian sekolah lagi, kalo mau tahu, baca aja oke,,” kata Ine-senpai,
sepertinya dia orang yang menyenangkan, dan kayaknya dia ketua osis, habis
tegas gitu,, >.<
Oh sekolah di bagi jadi sekolah Istimewa
dan NONIstimewa,,,?? Nieh sekolah aneh banget, apa maksudnya istimewa dan non
istimewa, dan aku termasuk,,???? Aku gak termasuk dua-duanya,,???? Jadi apa
maksudnya, ah aku termasuk kelas Menyenangkan,,??? Oh aku belum bisa mengerti sekolah
ini, tapi syukurlah amaya ada bersamaku, di kelas itu hanya ada enam orang,, oh
itu akan lebih sepi,,,setelah upacara masuk SMA selesai kami masuk ke kelas
masing-masing aku dan amaya ke kelas 1-1 atau kelas menyenangkan,,?? Aku belum
bisa mengerti
“oh,,,” kataku kaget
“Akino,,??” kata cowok itu
“Haru,,?” kataku lagi
“ooohh Aki-chan apa kabar lama gak ketemu
ya,,??” katanya
“kamu,,, bukannya kamu ada di,,” aku ingin
melanjutkannya tapi dia
“aku udah balik satu minggu yang lalu
kok,,” katanya
“Akino-chan dia,,siapa,???” tanya amaya
“dia temen masa kecilku, saat aku berumur 5
tahun,,” jawabku
“ohhh,,” kata amaya, dia menengok kea rah
lain dan berlari lalu memeluk
“amaya,, apa yang kamu,,” kataku
“Ini tunanganku,,” jawabnya singkat, da aku
makin kaget aja
“tu,,tunangan,,??” kataku kaget
“iya ini Hoshi Kimura,, yang aku certain
kemarin,,” jelas amaya
“emmm,,” aku mencoba mengingat-ngingat, dan
mengangguk
“ah,, amaya-chan,, emmm,, ini lagi di
sekolah” kata hoshi melepas pelukan amaya, dan memandangnya, lalu tersenyum,
dia sangat cocok dengan amaya, aku melihat ke seluruh isi kelas aku melirik dua
orang yang sedang mengobrol, lalu melihat satu persatu dari mereka, ah cewek
yang aku lihat pertama kali sepertinya aku pernah melihatnya,ah dia Kohana
Kichida dan cowok yang di sampingnya,, dia emm,,sepertinya aku pernah
melihatnya tapi di mana ya,,
“oke semuanya duduk,,, aku Leiko Shimizu, wali
kelas kalian, jadi siapa murid yang ada di sini,,????” tanyanya pada dirinya
sendiri, ah dia kakakku dan bukankah dia Aktris jadi kenapa ada di sini,,???
“emm,, yang pertama kamu,,” tunjuknya
kepada Haru-kun
“ah,,, namaku Haru Yamaguchi,, salam kenal,,
dan terima kasih onee-chan,,” katanya
“emm,,?? Ah Haru-kun,, kapan kamu
pulang,,??” kata onee-chan
“satu minggu yang lalu,,” jawab haru
singkat
“ouuhh,, dan biasakan memanggilku sensei
oke,,” kata onee-chan lagi
“lanjut,,” sambungnya
“ah,, namaku Akina Nakamura, salam kenal,,
dan terimakasih sensei,,” kataku
“sama-sama Akina,,” jawabnya tersenyum, dan
aku malah menunduk karena malu, lalu perkenalan di lanjutkan oleh ayame lalu,
hoshi, lalu,,
“namaku Mamoru Ine,, salam kenal,,” katanya
“ah kamu adik Ine-senpai,,??” kataku
“kau kenal kakakku,,??” tanyanya kaget
“baru kenal sieh,,” jawabku
“ouuh,,” balasnya, lalu perkenalan
dilanjutkan oleh Kohana dan selesai
“hmm,,, jadi hanya ada 6 orang yang lolos
ya,,???” dia berbicara sendiri lagi “baiklah,, akan kita mulai pelajaran besok
hari ini hanya perkenalan saja, jadi bersenang-senanglah seharian ini,,
sayonara,,,” kata Onee-chan atau sensei, dia berlalu dan menghilang
“semuanya berkumpul ke sini,,,” kata haru,
mereka ngikut aja yah aku juga sieh
“apa kalian tahu kenapa cuman kita,,??”
tanya Haru membuka pembicaraan dan hanya Amaya saja yang tidak menggeleng, ah
dari tadi pagi dia sudah aneh jadi kemungkinan besar dia tahu alasannya
“kamu tahu alasannya,,” tanyaku
“iya,,” jawabnya
“apa alasannya,,??” tanya Hoshi
“itu karena kita punya bakat di bidang yang
sama,,” katanya
“heeeehhh,,??” kata semuanya “aku masih
belum ngerti lanjutin,,” kataku
“gini,,, aku, akina, kohana, haru, hoshi,
dan mamoru punya bakat menjadi Aktor atau Aktris, karena itu wali kelas kita
Leiko Shimizu, kakaknya Akina,,” kta Amaya dan di potong oleh hoshi
“eh,, kakak Akina,,?? Kalo kakak kenapa
nama keluarganya beda..??” tanya hoshi
“emmm,,, sebenarnya aku hanya anak angkat
di keluarga Nakamura, dan karena kedua orang tuaku bercerai, ayah membawa
kakak, dan ibu membawaku, padahal ibu juga ingin membawa kakak tapi dilarang
oleh ayah, setelah satu tahun ibu meninggal dan ako diadopsi,,” jelasku panjang
lebar
“ouuu,, jadi gitu ya,,” kata Mamoru
“yah karena itu bukan rahasia lagi, tapi
belum ampe ke media massa entah kenapa,,” kata Amaya
“emm,,kohana-chan,, kamu yang ada di pesta
perusahaan kemarin kan,,??” tayaku ragu
“emm,,, ah,,, kamu cewek yang rambutnya di
ikat dengan ikatan pita yang indahkan,,??” katanya riang
“kamu masih ingat aku ya,,” kataku senang
tapi rada aneh juga, aku fikir dia pendiam, tapi sebaliknya ternyata,,,
>.<
“hei kalian,,” kata seseorang ah dia
Leiko-sensei *dia tak pantas di panggil sensei*
“iya sensei,,,??” tanya kami semua kompak
“besok pake baju bebas, kita bakalan
shuting, percobaan doank kok,,” katanya “ganbatte oke,,??” katanya dan kemudian
menghilang
“sudahlah, biarkan dia,,” kata haru cuek
“kita lihat besok aja,,,” kata hoshi dan
kami mengangguk, kami semua menjadi perhatian saat makan siang, dan ada banyak
kata-kata tak enak di dengar, kesel sieh tapi apa boleh buat, toh ini keputusan
pihak sekolah, lagian ini bukan karena Amaya yang mau, karena Amaya cuman bisa
nyari info gak lebih,, yah sudah lah cuekin aja mereka semua yang Cuman bisa
iri ngeliat kami,,,
Di shuting pertama kami, kami cukup
berhasil itu yang di bilang sensei, meski semua yang ada di lokasi bilang
bagus, bukan berarti memukau, dan yang harus kami lakukan adalah memukau semua
orang yang melihat kami, tiap hari kami berkembang dan berkembang, dan sekarang
adalah iklan pertama kami, kami semua nervous, karena ini debut kami, awal dari
segalanya,,,
“oke,,, fantastic,,, kalian berkembang
cepat ya,,” kata sutradara kami
“kerja kalian bagus,,, ;)” kata manajer
kami, dia terlihat sangat senang
“oke-oke,, itu namanya memukau,,” kata
sensei, dia baru pulang dari Osaka,, katanya ada shuting drama di sana
“hmm,,, jadi nilai kalian semua A+,,”
katanya, *dia masih ingat kalo dia itu juga guru*
“onee-chan,,” kataku
“ada apa Akina,,??” tanyanya
“apa kakak selalu gugup jika hendak shuting,,??”
tanyaku
“yah selalu begitu, tapi, karena itu kita
bisa melakukan yang terbaik bagi penonton,,” katanya, aku tersenyum bahagia,
aku bersyukur masih banyak orang yang menyayangiku
Satu minggu setelah shuting iklan, dan hari
ini penayangan pertama kami, dan mungkin besok baru ada beritanya, kami yang
dari tadi memilih di kelas saja, tiba-tiba,,,
“Akina,,,” teriak seseorang, suara cewek
“Cho-senpai,,,” kataku
“onee-chan,,,” kata mamoru malu
“kalian,,, ada di iklan,,” dia melanjutkan
kata-katanya tadi,,
“eh,,?? Senpai lihat di mana,,??” tanya
kami kompak
“ituh di TV Kantin,,” jawabnya
“em,,, siap-siap deh kuping kita sakit
lagi,,,” kata Haru lemas
“udah deh gak usah lemes gitu,,” hiburku
Dan benar saja besoknya kami denger
beberapa kata yang bikin kuping sakit lagi, huntung setelahnya kami ada shuting
drama jadi gak ketemu anak-anak yang laen untuk sementara, emm drama ini drama
cinta jadi ada kissingnya, dan lawan mainku adalah Haru, jujur aku dan dia
memang pernah berciuman tapi itu gak sengaja juga, dan lagian waktu itu kami
masih TK jadi gak ngerti apa-apa, tapi itu membekas di ingatanku karena
kejadian itu terfoto,foto itu pun masih ada kok, aku bersyukur shutingnya di
tunda 1 hari, jadi hari ini kami bebas mau kemana, aku dan Haru lebih milih
latihan tapi dari tadi kami canggung dan selalu gagal, jadi kami jalan-jalan
bentar di dekat lokasi, yang lebih tepatnya kami sedang berada di pantai,,
“huft,,,” kata haru
“kenapa,,?” tanyaku
“aku bingung kenapa kita salah terus,,”
katanya
“mungkin karena,,,,” kata-kataku terhenti
dan memandang Haru, dia sedang menatapku juga, >.<
“karena apa,,??” tanyanya
“karena perasaan kita yang gak saling
terhubung,,” jawabku asal, aku dah gak tau harus bilang apa tadi
“emmm,,, oh iya saat bertatapan mata, hati,
dan pikiran kita harus sama ya,,” kataya begitu
“emmm,,, mungkin,,” kataku
“eh kok mungkin,,??” tanyanya
“emm,, sebenarnya,,, maksudku itu,,
perasaan di dalam hati kita seperti cinta atau sebagainya,,” kataku
Haru diam dan dia berhenti, aku menengok dan,,,,,
Dia menciumku, lalu berbisik, “watashi wa
anata o aishite”
“haru,,” kataku bingung
“jawab besok aja,, dahhhh,,” katanya, dia
pergi begitu saja, aku masih bingung, baru saja aku dan haru,,,, dan lalu dia
bilang dia mencintaiku, lalu,, besok aku harus jawab apa,,?? Ahh aku bingung
dan mukaku terasa panas,,
“Pagi Akina,,” sapa Amaya dan Kohana
“ah pagi,,” kataku sedikit gelisah
“kok gelisah gitu kenapa,,??” tanya Amaya
“emmm,, gini,,, aduh gimana ceritainnya
ya,,” tanyaku bingung
“cerita aja,, gak usah di jelasin ntar kita
bisa mikir sendiri kok,,” kata kohana
“emm,, haru tadi malam bilang ‘watashi wa
anata o aishite’ dan dia juga menciumku” jelasku, mukaku panas dan sepertinya
memerah lagi
“benarkah,,,??” kata Amaya senang
“wah,,wah,,, lalu kamu bilang apa,,????”
tanya kohana
“aku belum jawab, dan hari ini aku harus
menjawabnya,,” kataku
“apakah waktu shuting nanti,,?” tanya amaya
“aku gak tau,,” kataku
Dan waktu shuting tiba tapi dari tadi Haru
tak berbicara kepadaku, dan sekarang aku dan dia semakin canggung,, saat dia
mengucapkan dialognya ‘watashi wa anata o
aishite’ dan aku memandangnya kaget, aku melihat matanya yang mengharapkan
sesuatu kepadaku, dengan gugup aku bilang ‘watashi,,,,
wa,,, anata,,, mo aishite’ aku seperti tidak sedang berdialog tapi sedang
menjawab perasaan orang yang ada di depanku ini, dia tersenyum lalu memelukku
sangat erat dan lalu dia,,,,,-----------,,, dia melakukannya lagi,,, >.<
Setelah drama itu tayang, semua orang di
sekolah mulai memuji aku dan yang lain, dasar
kalo ada maunya aja bilang gitu kataku dalam hati, tapi kami tetap cuek,
yah sekarang mereka jadi fans kami,, >.< mereka cuman pengen beken aja
kok, cih,, munafik bgt ya gak,,??? Yah terselah lah,, yang penting ENJOY sama
hidup,, >.< ah iya,, ayahku ternyata menjodohkanku dengan anak teman
dekatnya, awalnya aku nolak tapi pas tahu siapa dia tanpa ragu aku bilang iya,,
>.< ya jelas donk,, orang yang di jodohin sama aku itu pacar aku sendiri,
kalo nolak kan rugi,, >.< amaya dan Hoshi mereka sering jalan bareng loh,,
kalo kohana dan mamoru mereka memang punya masalah kemarin tapi tenang dah
selesai kok, dan sekarang kami ber enam dah lulus SMA dan Lanjutin Ke
Universitas khusus, tak lupa ngelanjutin kerjaan kami yang makin
banyak,,>.< kami selalu main bersama, ada sieh yang gak sama-sama tapi
biasanya kami selalu di kontrak berenam jadi selalu bareng deh,, >.<
hari-hari yang padat sudah memenuhi kami, kami tak lupa berterima kasih pada
Onee-chan atau Leiko-sensei, karena dia kami ada di hari ini,,berdiri
mempromosikan hasil jerih payah kami,,>.< SO This Is OUR Day,,!!!!!
>.<
d
THE END
THANK YOU FOR THE
READ MY STORY
Bagaimana
cerpenku,,?? Apa kalian lebih suka cerpen atau cerbungku,,?? Pilih ya,,, ah
jangan lupa komennya di tunggu loh,,, ah jagan lupa juga buat follow twitterku,
arigatougozaimasu!!! oh iya kalo ada salah-salah pengetikan toloh di maaf kan karena aku manusia juga jadi pasti punya salah,, Gomen ne,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar